Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2017

13 NOVEMBER, INGATLAH TRAGEDI SEMANGGI!!!

Gambar
Oleh: Salman Ahmad Ridwan Seperti apa rasanya jika tubuh kita tertembus oleh peluru tajam? Seperti apa pula, jika seandainya sanak saudara kita telah mati akibat ditembus oleh peluru tajam? Hanyalah orang yang mati rasa jika dirinya hanya menjawab, bahwa tubuh yang tertembus oleh peluru tajam itu tidak terasa apa-apa. Begitu juga, hanya orang yang kehilangan rasa kemanusiaannyalah, jika orang tersebut tidak memiliki rasa kepedulian sedikit pun ketika atau di saat sanak saudaranya telah tewas tertembak oleh peluru tajam. Di Indonesia, lebih tepatnya di Jakarta, pada tanggal 11-13 November 1998, pernah terjadi sebuah peristiwa yang sangat mengerikan, yang dimana pada peristiwa tersebut telah kita kenal dengan istilah Tragedi Semanggi. Sebuah peristiwa yang kelam tentunya bagi catatan sejarah republik ini. Karena di dalamnya, telah tertulis sebuah narasi yang menggambarkan akan hilangnya wujud kemanusiaan dari wajah aparatus republik ini terhadap warga negaranya sendiri, t

PERANG DI SURABAYA: MODAL MENUJU 100% MERDEKA

Gambar
Oleh: Salman Ahmad Ridwan Di Indonesia, setiap tanggal 10 November selalu diperingati sebagai hari pahlawan. Penetapan hari pahlawan yang bertepatan pada tanggal 10 November ini, telah diangkat oleh pemerintah republik Indonesia dengan mengambil latar belakang historis sebuah peristiwa peperangan heroik, yang dilakukan oleh arek-arek Surabaya melawan tentara Sekutu pada tanggal 10 November 1945 di Surabaya. Perang yang terjadi di Surabaya pada tahun 1945 adalah salah satu peperangan yang tidak dapat dihilangkan dalam bingkai sejarah ke-Indonesia-an, dikarenakan perang tersebut merupakan perang yang bisa dikatakan sebagai perang maha dasyat antara bangsa Indonesia oleh arek-arek Surabaya melawan tentara NICA yang pada saat itu telah diboncengi Belanda. Tak hanya telah diakui oleh bangsa Indonesia, ke-maha-dasyat-an perang Surabaya pada tanggal 10 November 1945 ini pun telah diakui oleh pihak Inggris, yang dimana dalam pengakuannya Inggris telah menyatakan bahwa perang 10

MENULIS: MENGURAIKAN KATA SEBAGAI SENJATA

Gambar
Oleh: Salman Ahmad Ridwan Banyak orang berpendapat bahwa menulis itu adalah suatu pekerjaan yang sangat sulit. Namun ada juga yang berpandangan sebaliknya, pandangan dari kelompok ini menganggap bahwa menulis itu adalah sesuatu hal yang sangat mudah. Terlepas dari dua pandangan yang saling berlawanan tersebut, tentu keduanya memiliki alasan-alasanya tersendiri dalam memandang seperti apa kesulitan dan kemudahan dalam membuat sebuah tulisan. Dari sudut pandang yang pertama, dimana seseorang itu telah memandang bahwa menulis itu adalah salah satu aktivitas yang sangat sulit, biasanya orang tersebut memandang bahwa menulis itu sangat menyulitkan karena menurut pandangan seperti ini, dalam membuat sebuah tulisan seseorang harus mempersiapkan berbagai macam persiapan yang sangat banyak, seperti misalanya kondisi suasana yang tenang, kenyamanan, ketentraman, dan berbagai macam modal pemikiran yang kuat dengan beragam perangkat-perangkat persiapannya yang “mapan” di dalam pemiki